Seringkali kecelakaan kerja yang sama terjadi berulang-ulang ditempat yang sama, padahal sudah dilakukan berbagai program pencegahan kecelakaan. Kenapa bisa terjadi?. Faktor penyebabnya adalah investigasi penyebab kecelakaan tidak dilakukan secara baik, hal ini bisa jadi karena metode investigasi yang kurang tepat atau personil investigasi (investigator) yang tidak memiliki kompetensi yang cukup untuk melakukan investigasi, sehingga hasil investigasi dan rekomendasi yang diberikan tidak tepat sasaran. Pelatihan ini akan mengajarkan bagaimana cara melakukan investigasi atau analisis kecelakaan kerja dengan metode yang benar sehingga dapat meningkatkan kemampuan peserta dalam melakukan investigasi kecelakaan. Training dirancang berbasis kompetensi (Competency Base Training) K3 sesuai SKKNI K3.
Allhamdulillah pada tanggal 07 s/d 09 Februari HSP Academy mendapatkan kepercayaan dari PT HUTAMA KARYA sebagai penyelenggara TRAINING INVESTIGASI KECELAKAAN KERJA BNSP. Training yang diselenggarakan di PT HUTAMA KARYA difasilitasi oleh instruktur-instruktur senior. Berikut adalah foto-foto kegiatan TRAINING HUTAMA KARYA BNSP di PT HUTAMA KARYA .
Alhamdullillah HSP Academy mendapat kepercayaan dari PT Berau Coal sebagai fasilitator training Investigasi Kecelakaan bagi karyawan PT Berau Coal di Berau Kalimantan. Training Investigasi Kecelakaan Sertifikasi BNSP ini dilaksanakan pada tanggal 13-16 Desember 2016 di Berau Kalimantan, training yang dihadiri oleh 28 orang peserta ini difasilitasi oleh instruktur senior HSP Academy Bp. Bambang Herutomo. Training ini juga untuk mempersiapkan peserta mengikuti uji kompetensi dari asesor LSP K3 untuk memperoleh sertifikat kompetensi Nasional dalam bidang keahlian sebagai Investigator Kecelakaan Kerja. Modul yang disampaikan mengacu pada SKKNI K3 dan Skema Kompetensi Investigasi Kecelakaan dari LSP K3. Ada tiga pokok bahasan yang diajarkan dalam training ini yaitu, 1) Teori Penyebab Kecelakaan Kerja, 2) Prosedur Investigasi Kecelakaan Kerja dan 3) Metode & Tools Analisa akar penyebab Kecelakaan kerja.
Beberapa metode dan tools analisa penyebab yang dijelaskan dalam trainining adalah 5 Why, Fish Bone Analysis, Event Causal Factor Charting Analysis, Barrier Analysis, Change Analysis, SCAT, dll. Setiap metode dan tools dilakukan study kasus dan praktek dengan cara kerja kelompok, sehingga peserta bisa memahami dan mampu menggunakan setiap metode dan tools yang dijarkan oleh instruktur.
Berikut adalah foto-foto training Investigasi Kecelakaan Sertifikasi BNSP PT Berau Coal.
Training Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau CoalTraining Investigasi Kecelakaan Kerja PT Berau Coal
Alhamdullillah HSP Academy mendapat kepercayaan dari PT Pacinesia Chemical Industry sebagai penyelenggara training Investigasi Kecelakaan Kerja. Training yang dihadiri 20 orang peserta dari berbagai departemen dan level jabatan ini diselenggarakan di Pabrik PT Pacinesia Chemical Industry yang berlokasi di Kawasan Manis Jatake Tangerang. Training yang dilaksanakan pada tanggal 22-23 November 2016 ini difasilitasi oleh instruktur senior HSP Academy DR. Alfajri Ismail, M.Si. Dalam training ini dibahas berbagai teori kecelakaan kerja seperti teori Domino, Teori Human Factor, Teori DOTS, Teori Human Error, dll yang akan menjadi ladasan dalam menganalisa sebuah kecelakaan kerja. Pada sesi kedua dibahas tentang prosedur investigasi kecelakaan kerja, mulai dari persyaratan tim investigasi, tanggung jawab tim investigasi, kebutuhan tim investigasi, perencanaan investigasi, teknik observasi lapangan, teknik pengambilan sampel, teknik wawancara dan pembuatan laporan. Disesi terakhir yang merupakan sesi paling panjang (1.5 hari), dibahas berbagai teknik analisa akar masalah seperti 5 Why, Fish Bone Analysis, Event Causal Factor Analysis, Systematic Caused Analysis Technique, Change Analysis dan Barrier Analysis. Dalam pembahasan setiap teknik tersebut disertai dengan contoh kasus dan latihan sehingga peserta benar-benar bisa memahami dan menggunakan teknik tersebut. Berikut adalah foto-foto training investigasi kecelakaan kerja PT Pacinesia Chemical Industry.
Alhamdullilah HSP Academy mendapat kepercayaan dari Grup Medco Energi Mining yaitu PT Duta Tambang Rekayasa untuk melaksanakan training investigasi kecelakaan kerja untuk 16 orang karyawan PT Duta Tambang Rekayasa, training investigasi kecelakaan kerja ini diperuntukan untuk para supervisor dari hampir seluruh bagian atau departemen. Tujuan dan harapan dari manajemen perusahaan terhadap pelaksanaan training ini adalah untuk meningkatkan kompetensi para supervisor sebagai tim investigasi dalam melaksanakan kegiatan investigasi kecelakaan kerja. Training yang difasilitasi oleh trainer senior HSP Academy yaitu DR. Ismail Sayid, M.Si berjalan lancar dan menarik. Para peserta sangat antusias dalam mengikuti materi pelatihan dan sangat bersemangat dalam mengerjakan latihan dan tugas yang diberikan oleh trainer.
Training Investigasi Kecelakaan Kerja
Training investigasi kecelakaan kerja ini dilaksanakan pada tanggal 11 – 13 November 2014 di lokasi tambah (site) PT Duta Tambang Rekayasa di Sebakis Kalimantan Utara. Training yang berlangsung tiga hari dan ujian kompetensi dilaksanakan satu hari pada tanggal 14 November 2014. LSP K3 sebagai lembaga sertifikasi BNSP mengirimkan satu orang assessor senior ke lokasi training untuk melaksanakan ujian bagi peserta training. Ujian dilaksanakan dengan dua metode yaitu ujian tertulis dan wawancara untuk setiap peserta.
Training Investigasi Kecelakaan Kerja
Selama tiga hari training, DR. Ismail Sayid membekali peserta training dengan berbagai metode analisa akar masalah seperti metode 5 Why, Fish Bone, ECFA, DT, FTA, CFC, STEP, SCAT, Tripod, Change Ananlysis, Barrier Analysis, dan KJ Analysis. Peserta juga dibekali dengan berbagai teori penyebab kecelakaan kerja seperti Teori Domino, Distraction Theory, DOTS, Causation Model, Human Factor, Human Error, dll. Hari pertama difokuskan pada pembahasan berbagai teori kecelakaan kerja dan prosedur investigasi, kemudian dihari kedua dan ketiga difokuskan pada teknik analisa akar masalah. Untuk setiap teknik analisa akar masalah langsung dilakukan latihan dengan kasus-kasus kecelakaan. Hasil latihan dari setiap kasus dan teknik dipresentasikan untuk didiskusikan. Beberapa latihan/praktek dilakukan perorangan atau kerja kelompok. Semua hasil latihan dan bahasan dikumpulkan untuk dilampirkan pada kelengkapan dokumen ujian kompetensi BNSP yang merupakan syarat untuk membuktikan kompetensi setiap peserta.
Training Investigasi Kecelakaan Kerja
Manajemen HSP Academy mengucapkan terimakasih kepada manajemen PT Duta Tambang Rekayasa atas kepercayaan yang diberikan kepada kami sebagai pelaksana training ini. Semoga apa yang telah kami berikan dapat bermanfaat dan diaplikasikan dalam melaksanakan investigasi kecelakaan sehingga hasil dan rekomendasi dari investigasi tersebut dapat mencegah kecelakaan serupa terjadi dimasa mendatang. Kami berharap kerjasama ini dapat berlanjut untuk training-training yang lain.
Alhamdullillah HSP Academy kembali mendapatkan kepercayaan untuk menyelenggarakan training investigasi kecelakaan kerja. Training kali ini diadakan oleh PT Sayap Mas Utama, sebuah perusahaan lokal nasional yang cukup besar yang bergerak dalam bidang consumer goods. PT Sayap Mas Utama yang berlokasi di Cakung ini baru saja memperoleh sertifikasi OHSAS 18001. Perusahan ini menunjukkan komitmen yang kuat terhadap program K3 perusahaan, hal ini dapat dilihat dengan diperolehnya OHSAS 18001 dan dilaksanakannya training investigasi kecelakaan kerja bagi 40 orang karyawannya yang berasal dari berbagai departemen dan level.
Training investigasi kecelakaan kerja dilaksanakan selama dua hari yaitu pada tanggal 18-19 Juni 2014 di kantor pusat PT Sayap Mas Utama Cakung Jakarta Utara. Training investigasi kecelakaan kerja ini difasilitasi oleh trainer senior HSP Academy yaitu DR. Sayid Ismail, M.Si. Training investigasi kecelakaan kerja yang dilaksanakan diruang auditorium PT Sayap Mas Utama Cakung berjalan lancar dan sangat nyaman. Para peserta dengan antusias mengikuti pemaparan materi yang disampaikan oleh trainer dan berpartisipasi aktif dalam setiap latihan yang diberikan oleh trainer.
Training investigasi kecelakaan kerja yang berdurasi dua hari ini membahas penyebab kecelakaan kerja, prosedur investigasi kerja dan metode analisa data penyebab kecelakaan kerja. Trainer memaparkan berbagai teori penyebab kecelakaan kerja seperti teori domino Henrich, teori domino Bird dan Loftus, Adjustment Stress Theory, Theory Human Factor, Theory DOTS, dan Theory Human Error. Teori-teori ini sangat diperlukan untuk memahami terjadinya kecelakaan kerja. Setelah membahas berbagai teori penyebab kecelakaan tersebut, trainer juga menjelaskan tentang prosedur investigasi kecelakaan terutama tahap-tahap dan langkah-langkah dalam melakukan investigasi kecelakaan kerja seperti pembentukkan tim investigasi kecelakaan kerja, tanggung jawab dan peran masing-masing anggota tim investigasi kecelakaan kerja, peralatan yang diperlukan untuk investigasi kecelakaan kerja, teknik pengumpulan data, teknik pengambilan sampel, teknik wawancara para saksi, teknik pembuatan laporan dan rekomendasi. Bahasan yang paling lama dalam sesi training ini adalah bagian terakhir yaitu metode analisa data kecelakaan kerja, bagian ini adalah bagian terpenting dalam training ini karena untuk menentukan akar penyebab terjadinya kecelakaan. Ada beberapa teknik atau metode yang dipelajari selama training yaitu metode 5 why, Metode Diagram Tulang Ikan (Fish Bone), Metode Event and Causal Factor Analysis, Tree Analysis, Causal Factor Charting, Barrier Analysis, Change Analysis, dan Systematic Cause Analysis Technique (SCAT). Setiap teknik atau metode diatas diiringi dengan latihan contoh kasus kecelakaan kerja dari video, kasus kecelakaan yang pernah terjadi dalam perusahaan atau contoh kasus kecelakaan yang terjadi dalam industri sejenis. Para peserta mengerjakan contoh kasus tersebut dengan berkelompok atau grup diskusi dan adakalanya perorangan sesuai instruksi dari trainer.
Para peserta yang berasal dari berbagai departemen dan level tersebut mengikuti training investigasi kecelakaan kerja ini dengan sangat serius, antusias dan happy, hal ini terlihat dengan partisipasi peserta baik dalam diskusi kelompok atau pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada trainer.
Training Investigasi Kecelakaan Kerja
Kami atas nama manajemen HSP Academy bersyukur dan berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh PT Sayap Mas Utama dan terselenggaranya acara training investigasi kecelakaan kerja ini dengan baik dan lancar.
Foto Gallery Training Investigasi Kecelakaan Kerja PT Sayap Mas Utama (35 foto). Training dilaksanakan pada tanggal 18-19 Juni 2014 di Kantor Pusat PT Sayap Mas Utama Cakung.
PT Holcim Indonesia memberikan kepercayaan kepada HSP Academy sebagai penyelenggara training Investigasi kecelakaan kerja yang dilaksanakan di Holcim Training Center Cilengsi Bogor pada tanggal 19-21 November 2013. Training yang difasilitasi oleh intruktur senior HSP DR. Ismail Sayid, M.Si dihadiri oleh 20 orang peserta dari berbagai departemen. Training yang berlangsung selama tiga hari tersebut diikuti oleh peserta dengan penuh semangat.
Memiliki tim investigasi kecelakaan kerja yang berkompeten adalah sangat penting dalam menemukan akar penyebab kecelakaan yang sesungguhnya. Hanya tim yang memiliki kompetensi sebagai investigator yang dapat memberikan rekomendasi pencegahan kecelakaan yang tepat dan akurat sehingga kecelakaan serupa dapat dicegah. Hal inilah yang mendasari PT Holcim Indonesia menyelenggarakan training investigasi kecelakaan kerja berbasis kompetensi.
Instruktur HSP Academy membekali peserta dengan pengetahuan penyebab-penyebab kecelakaan kerja dari berbagai teori dan penelitian dalam bidang kecelakaan kerja. Tidak kurang dari 18 teori kecelakaan kerja yang dijelaskan oleh instruktur secara gamblang kepada peserta sehingga mudah dipahami. Pembekalan teori kecelakaan dibutuhkan untuk membangun kemampuan analisa terhadap kecelakaan kerja sehingga peserta mampu membedakan penyebab langsung dan penyebab dasar kecelakaan. Peserta juga dibekali dengan berbagai teknik analisa akar masalah penyebab kecelakaan seperti STEP, TRIPOD, FTA, Fish Bone, Barrier Analysis, Change Analysis, KJ Analysis, dll. Tidak kurang dari 12 teknik diajarkan dalam pelatihan yang sekaligus dilengkapi dengan latihan dari berbagai kasus kecelakaan menggunakan video dan kasus dalam internal perusahaan. Diakhir sesi peserta dibekali untuk mengembangkan prosedur investigasi kecelakaan kerja dan tatacara pembuatan laporan kecelakaan kerja.
Alhamdullillah semua peserta lulus dalam uji kompetensi oleh 3 orang assessor senior dari BNSP. Selamat kepada semua peserta training investigasi kecelakaan PT Holcim Indonesia atas kelulusan anda dalam uji Kompetensi BNSP dalam bidang investigasi Kecelakaan Kerja.
##### Training investigasi Kecelakaan Kerja ######
Training investigasi kecelakaan kerja yang diadakan oleh HSP Academy adalah untuk membekali para peserta agar memiliki kompetensi yang dibutuhkan oleh seorang investigator kecelakaan kerja. Training ini membahas hal-hal yang berkaitan dengan risiko dan bahaya ditempat kerja, kemudian dilanjutkan dengan teori dan prinsip terjadinya kecelakaan kerja, tidak kurang dari 20 teori kecelakaan kerja dibahas dalam training ini, mulai dari teori yang paling kuno sampai pada teori-teori modern yang diperoleh dari berbagai hasil penelitian. Pengetahuan tentang berbagai teori kecelakaan kerja sangat penting bagi seorang investigator kecelakaan untuk mendukung analisis penyebab kecelakaan. Kemudian pembahasan dilanjutkan dengan berbagai teknik analisis akar masalah dari penyebab kecelakaan. Pada sesi ini para peserta dibekali berbagai teknik analisis akar masalah seperti FTA, SCAT, Tripod, Barrier analysis, dll, para peserta juga akan diberikan contoh serta latihan dalam menggunakan setiap teknik analisis akar masalah. Sesi selanjutnya peserta akan dibekali dengan prosedur investigasi kecelakaan dan 10 langkah sukses dalam melakukan analisis kecelakaan. Pada akhir sesi peserta akan diberi bekal dalam membuat program pencegahan kecelakaan.
Berikut adalah outline pelatihan Investigasi kecelakaan kerja HSP Academy:
Bahaya dan Risiko
Teori-Teori Penyebab Kecelakaan Kerja
Metode Analisis Kecelakaan Kerja (Teori dan latihan dengan contoh kasus)
5 Why
Cause Effect Analysis (Fish Bone Analysis)
Events and Causal Factor Analysis
Fault Tree Analysis
Causal Factor Charting
Barrier Analysis
STEP (Sequential timed events plotting)
Systematic Cause Analysis Technique (SCAT)
Affinity Diagram/KJ Analysis
Sequence Time Event Plotting (STEP)
TRIPOD
Prosedur investigasi kecelakaanProgram Pencegahan Kecelakaan Kerja
Perencanaan penyelidikan kecelakaan
Penyusunan tim investigasi dan tututan profesionalisme pekerjaan
Prosedur pencarian data dilapangan
Teknik Wawancara
Proses analisis temuan data lapanga
Penyusunan rekomendasi dan pelaporan
Review dan Persiapan Ujian Kompetensi
Ujian Kompetensi
Pelatihan juga dilengkapi dengan berbagai video kecelakaan kerja sebagai media untuk latihan investigasi penyebab kecelakaan kerja.
Jadual Pelatihan untuk Batch III ini sengaja diadakan pada akhir pekan, untuk memberikan kesempatan kepada anda yang tidak bisa meninggalkan pekerjaan dihari kerja. Mari bergabung dalam training investigasi kecelakaan kerja pada: